Berdampak Positif, DPMD PPU Harap Program Smart Village Terus Berlanjut

Penajam - Dalam rangka mewujudkan Desa Cerdas (Smart Village) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berharap program dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Republik Indonesia (RI) terus berlanjut.

Program Smart village sendiri memakai konsep pendekatan pembangunan yang mendorong desa untuk melakukan transformasi pemanfaatan teknologi, dan ditujukan peningkatan kualitas layanan dasar serta pembangunan desa berbasis pemberdayaan masyarakat yang inklusif, berkelanjutan melalui peningkatan SDM.

Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda DPMD PPU, Ika Sutiyarsih mengatakan, program tersebut sangat berdampak positif terhadap desa-desa di daerah. Sehingga ia menginginkan agar program ini terus berlanjut.

Kendati, jika Kemendes PDTT tidak lagi melanjutkan program tersebut, pihaknya dari DPMD siap ambil alih di daerah jika ada perintah dari pemerintah pusat maupun kabupaten.

"Kebetulan program desa cerdas itu kementerian hanya sampai dua tahun, sampai berakhirnya nanti 2024. Harapannya dari kami semoga setelah misalnya nanti desa ini selesai jangan sampai putus hanya gitu aja, kita maksudnya pengen lagi tetap berkelanjutan keberadaan program desa cerdas itu, baik entah nanti kita ambil alih kabupaten atau tetap dari kemendes yang melanjutkan," kata Ika, Jumat (10/11/2023).

Diketahui, sebelumnya tim dari Kemendes PDTT melakukan pelaksanaan program penyelenggaraan pengawasan dan Akuntabilitas melalui Uji Petik Audit Kinerja atas pengembangan Smart Village, dengan mengunjungi sebanyak 10 desa di Kabupaten PPU pada tanggal 7 dan 8 November 2023 lalu. (Adv/zeq)