DPMD PPU Terus Tekan Angka Stunting dan Kemiskinan di Desa

Penajam - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus menggalakkan berbagai program. Untuk itu, diperlukan kerja keras dan koordinasi bersama pihak yang terlibat langsung.

Kepala Bidang Pemberdayaan, Kelembagaan dan Sosial Budaya Masyarakat DPMD PPU, Nuryulianita Sunawardhati mengatakan, terdapat beberapa program yang ia tangani di bidangnya, diantaranya yakni penanggulangan stunting dan kemiskinan.

Untuk saat ini, Nita sapaan akrabnya menyebutkan, bahwa terdapat kendala soal data di tiap-tiap desa. Sehingga kedepannya perangkat desa lebih memperhatikan lagi tentang administrasi pendataan.

"Rata-rata desa itu kurang update data, kami mintanya datanya kan by name by address, nah itu yang kami minta kadang-kadang mereka lambat memberi info. Mungkin ya namanya di desa kan juga banyak kegiatan kendalanya," kata Nita kepada awak media, Kamis (2/11/2023).

Diakuinya, dua Minggu terakhir baru sekitar 12 desa yang terkumpul untuk data stunting dan kemiskinan. Kendati untuk data stunting berada di Dinas Kesehatan dan kemiskinan di Dinas Sosial, pihaknya juga tetap memantau setiap desa secara langsung melalui data yang diterima dari desa.

"Karena kan ini terkait juga program pemerintah pusat kan harus kemiskinan ekstrem tahun depan nol persen," tandasnya.

Sehingga, pihaknya hingga saat ini terus melakukan pembinaan dan monitoring anggaran serta program di tiap-tiap desa.

"Misalnya di desa penanggulan kemiskinan berupa pemberian makanan atau beras anggarannya masuk di ADD desa misalnya. Nah kami ngecek, desa yang membuat usulan program itu, kita hanya melakukan pembinaan dan monitoring," jelasnya. (Adv/zeq)