Selasa, 23 April 2024, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud menerima audiensi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan di ruangannya. Dengan kedatangan mereka, anggota KPU yang baru dilantik beberapa waktu lalu diperkenalkan.
Ketua KPU Prakoso Yudo Lelono mensosialisasikan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, yang akan berlangsung pada 27 November mendatang, selain memperkenalkan para komisioner yang saat ini menjabat.
Maka tentunya diharapkan tidak ada kendala ya, baik pada tahapan hingga pelaksanaan, kata Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud, yang juga menyatakan dukungan penuhnya terhadap pelaksanaan Pilkada 2024.
Selain itu, ia berpesan pada tenaga kesehatan yang nantinya bertugas memeriksa kesehatan para penyelenggara untuk memastikan mereka sehat dan tidak menderita penyakit bawaan. Dia berharap tahapan ini akan melelahkan, sehingga tidak ada korban.
Meski demikian, Pilkada serentak akan dimulai di seluruh Indonesia pada 4 Mei, menurut Prakoso Yudo Lelono, Ketua KPU. Selain itu, mempekerjakan kelompok ad hoc untuk persiapan pilkada. Selain itu, KPU juga mengundang Wali Kota untuk launching yang akan datang.
“Kami berencana untuk melakukan peluncuran di BSSC Dome, di mana kami akan menampilkan maskot Pilkada 2024,” katanya. Selanjutnya, ada penjurian maskot untuk Pilkada 2024. Saat terakhir untuk mendaftar logo maskot adalah 23 April .
"Kegiatan memang bertumpuk. Kami siapkan sosialisasi. Kami juga siapkan rekrutmen PPK dan PPS. Tapi yang awal PPK, 23-29 April," ujarnya, menyusul peluncuran Pilkada 2024 pada 4 Mei.
Selain itu, dia menyatakan bahwa organisasinya sedang mempersiapkan untuk membuka pendaftaran calon perseorangan yang akan mencalonkan diri sebagai Wali Kota. Ini akan dimulai dengan pemberian dukungan mulai 5 Mei, "sementara untuk pendaftaran mulai 27 Agustus bersamaan dengan partai politik."
“Bagian dari aman adalah kesehatan seluruh penyelenggara, mulai dari kota hingga KPPS. Beliau harap tes kesehatan benar-benar diperhatikan,” katanya.
“Pak Wali mohon benar-benar diperhatikan tentang tensi, gula darah, dan Kolesterol. Selain itu, pastikan penyelenggara tidak memiliki penyakit bawaan yang dapat berbahaya saat kelelahan,” katanya. Selanjutnya, Dinas Kesehatan akan menangani puskesmas.