Banner

Advertorial DPRD Kutai Timur / 10 November 2024 / 356 views

Serapan Anggaran Pemkab Kutim Masih 30 Persen, DPRD: Masih Bisa Dikejar

Kutai Timur – Anggota Komisi B DPRD Kutai Timur, David Rante, mengungkapkan perhatian terkait serapan anggaran Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) yang baru mencapai 30 persen menjelang akhir tahun 2024.

Meskipun begitu, David optimis bahwa serapan anggaran ini masih bisa dipenuhi dalam waktu yang tersisa.

David menegaskan, meskipun anggaran fisik baru terserap sebagian, hal tersebut bukanlah masalah besar. Banyak pekerjaan yang sudah berjalan dan hanya menunggu penyelesaian dan penagihan.

David menjelaskan bahwa serapan anggaran biasanya meningkat di akhir tahun, terutama pada bulan Oktober hingga Desember, seperti yang tercatat dalam pelaksanaan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj).

"Saya yakin serapan anggaran akan meningkat pesat menjelang akhir tahun. Banyak pekerjaan yang sebenarnya sudah selesai, hanya belum ditagihkan," ujar David.

Ia juga menyebutkan bahwa sistem pelaksanaan kegiatan yang sudah terstruktur memungkinkan penyelesaian proyek di akhir tahun.

Meskipun demikian, David mengingatkan bahwa selain mengejar serapan anggaran, kualitas pekerjaan fisik juga harus diperhatikan. DPRD Kutim akan terus memantau progres dan kualitas pekerjaan agar sesuai dengan harapan.

"Kami selalu menekankan agar semua kegiatan dapat diselesaikan tepat waktu tanpa mengurangi kualitas pekerjaan. Pengesahan APBD selalu dilakukan tepat waktu dan kami harap hal ini bisa tetap terjaga," tambahnya.

David juga menekankan bahwa pengesahan APBD Kutim selama ini selalu selesai sebelum batas waktu, sesuai dengan regulasi yang mengacu pada Permendagri, agar pemerintah bisa menyiapkan segala hal teknis yang diperlukan untuk pelaksanaan anggaran.ADV

Logo

Jalan Gunung Satu No. 18 RT.05 Margo Balikpapan Barat Kota Balikpapan Kalimantan Timur

Telepon: 085396694449/081289219189 (admin)

Email: arahmediaindonesia@gmail.com

2025 © Media-Masa.ID. All Rights Reserved. Developed by PT. Master Digital Solutions